Hubungan Personal Hygiene dengan Gejala Penyakit Kulit pada Pekerja Peternakan Ayam
DOI:
https://doi.org/10.59141/jsi.v6i01.79Keywords:
Personal Hygiene, Gejala Penyakit Kulit, Peternakan AyamAbstract
Kebersihan pribadi mengacu pada praktik memantau kesehatan dan kebersihan diri sendiri untuk mencegah penyakit fisik dan mental. Kebersihan diri yang tidak memadai dapat menimbulkan risiko kesehatan, termasuk berbagai masalah kulit. Penyakit kulit yang berhubungan dengan pekerjaan, seperti yang sering terjadi di sektor pertanian, menyoroti perlunya kebersihan diri di tempat kerja. Dalam penelitian ini, analisis dilakukan untuk mengetahui hubungan antara praktik kebersihan pribadi dan kejadian penyakit kulit di peternakan. Dengan menggunakan data cross-sectional dan survei analitik, hasil penelitian menunjukkan bahwa 56 karyawan dengan personal higiene buruk mengalami penyakit kulitary. Sebaliknya, dari 44 pekerja yang memiliki personal higiene baik, hanya 19 orang yang mengalami penyakit bawaan makanan, sedangkan 25 orang sisanya tidak mengalami masalah tersebut. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara kejadian penyakit kulit dengan kebersihan diri yang didukung dengan uji chi-square dengan nilai p value sebesar 0,000 (p < 0,05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa personal hygiene yang buruk berdampak pada munculnya gejala penyakit kulit pada pekerja peternakan ayam. Implikasi dari temuan penelitian ini sangat memprihatinkan terhadap kesejahteraan pekerja peternakan ayam di Kota Binjai. Tindakan pencegahan dan personal hygiene yang baik merupakan kunci untuk meningkatkan keselamatan dan produktivitas pekerja.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Hanni Christanti Lawolo, Rudi Chandra, Clarissa Lister
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under aCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.